Ada banyak faktor yang menyebabkan vagina menjadi kering, sehingga mengganggu aktivitas seksual setiap pasangan intim. Antara lain:
Menopause
Pada wanita menginjak umur 40 tahuan atau mulai menopause, maka produksi sel telur mulai berkurang. Hal ini akan berimbas pula pada turunnya hormon Estrogen. Sedangkan Estrogen adalah hormon yang sangat mempengaruhi metabolisme tubuh, sehingga produksi lendir vagina juga menurun.
Obat-obatan
Obat flu yang dijual bebas atau obat yang mengandung dekongestan akan menyebabkan pembuluh darah sistemik, yang pada gilirannya juga akan menurunkan produksi lendir pada vagina.
Kurangnya pemanasan
Kurangnya pemanasan ketika akan berhubungan intim juga menyebabkan kurangnya produksi lendir vagina. Sebaiknya lakukan pemanasan sekitar 5 – 15 menit sehingga produksi lendir vagina menjadi optimal.
Kelebihan hormon prolaktin
Wanita yang menderita penyakit ini produksi lendir vagina akan menurun. Dan juga, wanita yang sedang menyusui ternyata produksi hormon prolaktin akan meningkat, sehingga produksi lendir juga akan menurun dan akan merasa sakit ketika melakukan aktivitas hubungan intim.
Efek samping tindakan operasi
Tindakan operasi yang berkaitan reproduksi wanita, misal operasi pengangkatan rahim atau operasi pengangkatan sel telur juga akan menyebabkan turunnya produksi lendir lubrikasi.
Penyebab lain
Selain faktor alami ada pula sebab lain dari faktor psikis yang dapat mempengaruhi turunnya produksi lendir. Perasaan kecewa yang mendalam, marah atau stress akan menyebabkan produksi Luteinizing and Follicle Stimulating Hormone (LH FSH) di dalam Hipotalamus Hipofise dalam otak terganggu. Sehingga akan mempengaruhi tingkat produksi homon Estrogen dan produksi lendir vagina.
Itulah beberapa faktor yang menyebabkan vagina menjadi kering.
Pada wanita menginjak umur 40 tahuan atau mulai menopause, maka produksi sel telur mulai berkurang. Hal ini akan berimbas pula pada turunnya hormon Estrogen. Sedangkan Estrogen adalah hormon yang sangat mempengaruhi metabolisme tubuh, sehingga produksi lendir vagina juga menurun.
Obat-obatan
Obat flu yang dijual bebas atau obat yang mengandung dekongestan akan menyebabkan pembuluh darah sistemik, yang pada gilirannya juga akan menurunkan produksi lendir pada vagina.
Kurangnya pemanasan
Kurangnya pemanasan ketika akan berhubungan intim juga menyebabkan kurangnya produksi lendir vagina. Sebaiknya lakukan pemanasan sekitar 5 – 15 menit sehingga produksi lendir vagina menjadi optimal.
Kelebihan hormon prolaktin
Wanita yang menderita penyakit ini produksi lendir vagina akan menurun. Dan juga, wanita yang sedang menyusui ternyata produksi hormon prolaktin akan meningkat, sehingga produksi lendir juga akan menurun dan akan merasa sakit ketika melakukan aktivitas hubungan intim.
Efek samping tindakan operasi
Tindakan operasi yang berkaitan reproduksi wanita, misal operasi pengangkatan rahim atau operasi pengangkatan sel telur juga akan menyebabkan turunnya produksi lendir lubrikasi.
Penyebab lain
Selain faktor alami ada pula sebab lain dari faktor psikis yang dapat mempengaruhi turunnya produksi lendir. Perasaan kecewa yang mendalam, marah atau stress akan menyebabkan produksi Luteinizing and Follicle Stimulating Hormone (LH FSH) di dalam Hipotalamus Hipofise dalam otak terganggu. Sehingga akan mempengaruhi tingkat produksi homon Estrogen dan produksi lendir vagina.
Itulah beberapa faktor yang menyebabkan vagina menjadi kering.
Demikian artikel tentang Apa yang Menyebabkan Vagina Menjadi Kering? ini dapat kami sampaikan, semoga artikel atau info tentang Apa yang Menyebabkan Vagina Menjadi Kering? ini, dapat bermanfaat. Jangan lupa dibagikan juga ya! Terima kasih banyak atas kunjungan nya.
